Banyak orang marah pada cermin karena memantulkan
bayangan yang buruk, tanpa menyadari kalau bayangan
yang mereka pantulkan memang buruk.
—Twitter, 1 Oktober 2014
Buruk muka, cermin dibelah. Kebanyakan orang memang
lebih senang mencari dan meributkan kekurangan orang lain,
dan lupa memperbaiki diri.
—Twitter, 1 Oktober 2014
Lebih banyak orang yang mengharapkan dicintai orang lain,
sambil lupa mencintai dirinya sendiri.
—Twitter, 1 Oktober 2014
Lebih banyak orang yang sibuk memoles topengnya
demi tampak baik di mata orang lain, dan membiarkan
hati serta pikirannya sendiri membusuk.
—Twitter, 1 Oktober 2014
Lebih banyak orang yang mati-matian ingin terkenal
dan dikenal orang lain, tetapi sama sekali
tidak mengenali dirinya sendiri.
—Twitter, 1 Oktober 2014
Lebih banyak orang yang menghabiskan energi
dan waktunya untuk bising bersuara,
daripada sibuk bekerja dan khusyuk berdoa.
—Twitter, 1 Oktober 2014
Lebih banyak orang yang menggunakan hidupnya
untuk mengurusi kesia-siaan,
hingga tak punya waktu lagi untuk belajar.
—Twitter, 1 Oktober 2014
*) Ditranskrip dari timeline @noffret.