Senin, 20 Oktober 2025

Amal Alamuddin adalah Mbakyu

Dulu, sebelum (akhirnya) menikah dengan Amal, George Clooney pernah bersumpah tidak akan pernah menikah lagi. Banyak yang paham, Clooney bersedia menikah dengan Amal bukan sekadar karena cinta, tapi juga karena kesamaan visi—sesuatu yang tidak dimiliki rata-rata wanita lain.

Selama ini, George Clooney menghabiskan uangnya untuk membiayai satelit mata-mata, yang ia tempatkan di titik-titik tertentu yang ia inginkan. Salah satunya adalah Sudan—yang belakangan membuat Omar al-Bashir, diktator Sudan, ngamuk-ngamuk tak karuan begitu tahu dimata-matai.

Apa motivasi George Clooney memata-matai Sudan? Mungkin sekadar bersenang-senang, atau bisa pula karena dendam pribadi. Omar al-Bashir telah divonis sebagai penjahat perang di Hague, dan George Clooney, sebagaimana yang diakuinya, “membencinya setengah mati.”

Kebencian Clooney sebenarnya beralasan. Omar al-Bashir membantai rakyat Sudan seenaknya, dan satelit mata-mata yang ditempatkan Clooney sebagai semacam pengingat bagi sang diktator agar dia berhenti berbuat gila. Dan dunia mengarahkan pandangan ke Sudan, karena Clooney.

“Hobi” yang dilakukan Clooney bisa jadi sulit diterima rata-rata wanita yang tentu lebih ingin uangnya digunakan untuk pelesir atau membeli barang-barang mahal. Karena itulah Clooney pernah bersumpah tidak akan menikah, sampai akhirnya bertemu Amal yang bisa memahami visinya.

Sekadar pengingat, Amal Alamuddin bukan hanya wanita mempesona, tapi juga seorang pengacara Inggris-Lebanon, yang mengkhususkan diri dalam hukum internasional dan hak asasi manusia. Dia jelas bisa memahami visi George Clooney. Dengan kata lain, Amal Alamuddin adalah mbakyu.


*) Ditranskrip dari timeline @noffret, 19 Februari 2019.

 
;