Tahu tidak, saat-saat aku paling terpesona melihatmu bukan saat kau tampil mewah dengan banyak aksesoris nan gemerlap. Tapi saat melihatmu dengan penampilan sederhana.
Seperti dalam foto waktu itu—kau duduk santai, dengan kaus putih dan sandal jepit cokelat, dan kau tertawa. Melihatmu, aku merasa kau tak beda dengan orang-orang lain, dan aku senang. Oh, sebenarnya, aku selalu senang melihatmu. Tetapi, aku paling senang saat melihatmu tampak bersahaja.
Kapan-kapan, kalau kita ketemu, aku ingin melihatmu seperti itu—dengan gaya sederhana, dengan tampilan bersahaja. Dan jangan lupa pakai sandal jepitmu. Kau tahu, salah satu impian indahku adalah memakai sandal jepitmu. Jika itu benar-benar terjadi, aku akan merasa sempurna sebagai bocah.