Kamis, 01 Agustus 2024

Fokus Pada yang Disukai

“Kamu kok cuma me-retweet dan memfavoritkan tweet-tweet yang kamu sukai?” 

Lha kalau tidak suka, kenapa di-retweet dan difavoritkan? 

Sebagian orang sepertinya lebih fokus pada hal-hal yang tidak mereka sukai, hingga heran melihat orang lain yang fokus pada hal-hal yang mereka sukai. 

Kita tidak bisa memilih kehidupan, karena nyatanya toh kita sudah ada di sini. Tapi kita bisa memilih hal-hal yang ada dalam kehidupan. Dalam hal ini, aku memilih untuk [lebih] fokus pada hal-hal yang kusukai. Di antaranya tweet yang kusukai.

Ada banyak akun Twitter, jutaan jumlahnya. Tapi kita tidak mem-follow semua. Kita hanya mengikuti akun-akun yang kita sukai dan kita anggap cocok [dan sudah kita temukan]. Kalau ada yang mengikuti akun-akun yang tidak disukai, itu justru aneh. Tidak suka, tapi mengikuti.

Seorang pria tertarik hingga jatuh cinta pada seorang wanita [atau sebaliknya], tentu yang dia sukai. Sangat aneh kalau ada pria jatuh cinta pada wanita yang justru tidak dia sukai. Lha suka saja tidak, bagaimana bisa tertarik hingga jatuh cinta?

 
;