Ada banyak pencuri, salah satunya pencuri senyuman dari bibir kita. Dan di antara kehilangan yang perlu disadari adalah kehilangan senyum.
Hidup masih baik-baik saja, dan tak perlu khawatir, selama kita masih memiliki senyum di bibir. Untuk diri sendiri, juga untuk orang lain.
Pemberian terbaik di bawah langit mungkin senyuman. Diberikan tanpa mengurangi milik kita, memiliki manfaat yang baik, dan selalu terbalas.
Terpujilah orang-orang yang tersenyum. Dan terberkatilah mereka yang tersenyum kepada kita. Senyum memberitahu, dunia masih baik-baik saja.
Satu-satunya makhluk yang bisa tersenyum cuma manusia. Selama masih bisa tersenyum, kita masih manusia.
Kadang-kadang aku rindu pada senyum yang kumiliki dulu.
*) Ditranskrip dari timeline @noffret, 22 Agustus 2016.