Rabu, 01 Maret 2023

OnlyFans dan Krisis Mbakyu

Manajemen OnlyFans mengklaim semua konten seksual
tidak lagi bisa tayang mulai Oktober 2021.
Tapi, kabarnya foto telanjang masih boleh diunggah.
@VICE_ID

OnlyFans melarang konten seksual, itu mungkin mirip
Twitter melarang kita ngoceh. Lhah, mau ngapain kita di sini?
@noffret


Ah, ya, OnlyFans sebenarnya masih mengizinkan konten seksual, tapi—berdasarkan yang kubaca di VICE tadi—tidak boleh eksplisit. Kasarnya, pengguna masih boleh mengunggah foto telanjang, tapi tidak boleh mengunggah konten ngewe. Kira-kira begitu, lah.

*Udud tinggal setengah*

Omong-omong soal OnlyFans, aku jadi ingat The Connel Twins. Dulu, ketika nama mereka ramai disebut-sebut di Indonesia, karena foto-foto yang bocor, aku sempat bingung dan bertanya-tanya, “Siapa itu The Connel Twins?” 

Waktu itu aku benar-benar tidak tahu siapa mereka.

Kalau ada kabar tentang “foto bocor”, kita pasti mikirnya yang “enggak-enggak”, kan? Begitu pun aku, waktu itu. Jadi, dengan penasaran—bercampur “ekspektasi tinggi”—aku pun googling untuk tahu siapa mereka, dan hasilnya... aku tidak tertarik melihat “foto-foto bocor” mereka!

Mohon maaf sebelumnya. Di mataku, dua cewek The Connel Twins itu masih anak-anak, dan—mohon maaf sekali lagi—aku tidak punya ketertarikan [seksual] pada anak-anak! Bahkan umpama diberi akses untuk melihat foto-foto mereka di OnlyFans, aku tidak akan tertarik melihat!

Aku tidak tahu berapa usia The Connel Twins, dan terus terang aku tidak tertarik untuk tahu berapa umur dua cewek itu. Yang jelas, mereka masih terlihat sebagai anak-anak di mataku. Dari wajahnya, gaya penampilannya, cara berbicaranya, semuanya masih tampak seperti anak-anak.

Jadi, aku berpikir, kenapa anak-anak itu diizinkan mengunggah foto-foto telanjang mereka di OnlyFans? Lebih penting lagi, kenapa sepertinya banyak orang yang senang melihat foto telanjang mereka? 

Sebagai bocah, aku khawatir dunia sedang mengalami krisis mbakyu. Apppeeuu...


*) Ditranskrip dari timeline @noffret, 21 Agustus 2021.

 
;