Slogan "kerja, kerja, kerja", itu bagus. Sayangnya, yang terjadi cuma "gimmick, gimmick, gimmick".
Kebanyakan gimmick itu merusak kepercayaan. Orang tidak bisa lagi membedakan mana yang nyata dan mana yang cuma ngibul. Karena kerja tak seberapa, tapi terlalu banyak gaya.
*) Ditranskrip dari timeline @noffret, 20 Maret 2020.