Meski mungkin pahit, yang di bawah ini benar sekali. Aku bahkan sudah mengalami berulang kali.
Mengapa ada orang-orang semacam Thanos, Magneto, dan Hannibal Lecter? Karena mereka terlalu dilukai dunia—sebentuk luka di dalam batin mereka yang tak pernah sembuh, menganga dan berdarah, dan tak termaafkan. Sebegitu luka, hingga mereka ingin balik melukai dunia.
Kalau aku mengingat diriku lima belas tahun lalu, misalnya, aku bisa mendapati diriku yang jauh berbeda dengan diriku yang sekarang. Aku menyadari, diriku yang sekarang begitu dingin, cenderung skeptis, dan sulit percaya orang lain. Jauh berbeda dengan diriku di masa lalu.
Di masa lalu, aku begitu hangat, dan begitu naif hingga mudah percaya orang lain, khususnya orang-orang di dekatku. Aku percaya dunia akan baik kepadaku, sebagaimana aku baik pada mereka. Tapi ternyata aku keliru. Dunia yang kita tinggali benar-benar terkutuk.
Bertahun lalu, saat aku ditimpa masalah dan kemalangan, orang-orang yang semula dekat denganku perlahan menjauh. Orang-orang yang kupercaya mengkhianati kepercayaanku, mereka yang kuanggap saudara ternyata iblis, dan aku harus menghadapi luka dan petaka sendirian.
Selama waktu itu, aku bertanya-tanya, di mana orang-orang yang semula di dekatku? Ke mana orang-orang yang biasa disebut teman dan saudara? Ke mana hilangnya kebaikan, ketulusan, pertemanan, dan persaudaraan? Lalu aku menyadari, semuanya bukan hilang, tapi memang tidak ada.
Orang-orang, kenyataannya, sudah terlalu sibuk dengan hidup mereka sendiri, apalagi yang punya pasangan dan anak-anak. Dan aku terlalu naif mengira mereka akan punya waktu dan ketulusan untuk mau menolongku. Mereka tidak peduli, karena yang mereka pedulikan hanya diri sendiri.
Peristiwa dan kesadaran itu, tampaknya, yang kemudian mengubahku perlahan-lahan, hingga seperti sekarang. Aku berubah menjadi dingin, cenderung sinis, dan sulit percaya orang lain. Dan aku pun berpikir, mungkin begitulah Magneto, Thanos, dan Hannibal Lecter, mewujud.
Kini, aku menjalani hidup dengan lebih tenang, karena menyadari bahwa tidak ada siapa pun yang bisa kuandalkan di dunia ini, selain diriku sendiri. Aku hanya akan melakukan yang kuinginkan, dan tak peduli pada dunia... karena menyadari dunia juga tak peduli kepadaku.
*) Ditranskrip dari timeline @noffret, 12 Mei 2019.