Mengapa banyak orang memamerkan barang-barang yang bersifat materi, seperti mobil, tas, sepatu, bahkan rumah?
Karena rata-rata kita, kenyataannya, lebih bisa menerima orang yang pamer benda-benda materiil, bahkan jika benda-benda yang dipamerkan itu “tak masuk akal”.
Ada orang yang pamer mobil sport miliknya, yang jumlahnya “tak masuk akal”—misalnya selusin. Itu tak masuk akal, karena selusin mobil sport butuh uang puluhan/ratusan miliar, yang tak terjangkau kebanyakan kita. Tapi rata-rata kita bisa menerima pameran semacam itu.
Sekarang andaikan ada orang pamer sesuatu yang tidak bersifat materi (kebendaan). Misalnya ada orang mirip Magneto, yang bisa memanipulasi logam dengan kekuatan pikirannya. Kira-kira, apa reaksi kita? Mungkin tak percaya, mungkin ketakutan, atau mungkin pula membencinya. Itu jenis pamer yang tidak bisa kita terima.