Orang tua itu berkata, “Apakah kau punya usus, Nak?”
Saya menatapnya bingung. “Sir...?”
“Usus,” ulangnya. “Apakah kau punya usus?”
“Uh... yeah, tentu saja saya punya usus.”
Dia mengangguk. “Syukurlah. Karena setiap orang seharusnya punya usus.”
....
....
Saat dia berlalu, rasanya saya baru menyadari kalau selama ini punya usus.