Di setiap jantung musim dingin terdapat musim semi yang bergetar. Di balik selubung malam tersimpan fajar yang tersenyum.
*) Ditranskrip dari timeline @noffret, 17 Mei 2014.
Khre gar eu mala polloon historas philosophous andras einai.
Elex Media
About Me
Blog archive
-
▼
2024
(294)
-
▼
September
(34)
- Cukai Naik, Harga Rokok Naik, Perokok Pusing
- Hidup yang Makin Sulit
- Sampai Sekarang
- Rindu Tak Terbalas
- Gelandangan
- Selubung Malam
- Menjemput Kenikmatan
- Terjumpa
- Nggak Sabar
- Patih
- Mangga Tua Mangga Muda, Apa Bedanya?
- Memilih Diam
- Menelantarkan Anak Sampai Keblangsak
- Tak Ada yang Pasti
- Mizan yang Seimbang
- Melihat Semut
- Hening
- Sama
- Tidak Mau
- Memikirkan
- Mendahulukan
- Mau Pecah
- Salak Tua Salak Muda, Apa Bedanya?
- Urip Isine Mung Ngapusi
- Yang Pasti-pasti Aja
- Hal Biasa dan Manusiawi
- Menyembuhkan Luka
- Itulah Cinta
- Hati
- Cara Kerja Demokrasi*
- Dan Malam
- Menyelesaikan Tugas
- Sulitnya
- Nangka Tua Nangka Muda, Apa Bedanya?
-
▼
September
(34)
Labels
- About this Blog (30)
- Celoteh (957)
- Cinta dan Lainnya (261)
- Kontemplasi (609)
- Pembelajaran (1033)
- Soliloquy (1075)
- Studitainment (125)
- Tentang Buku (109)
- Tentang Menulis (88)
Theme by Site5.
Experts in Web Hosting.
Experts in Web Hosting.
