Hidup, akhirnya kupikir, bagaimana cara kita memandangnya. Tak peduli seindah apa pun, tetap saja tampak suram kalau kita sedang berduka.
*) Ditranskrip dari timeline @noffret, 19 September 2012.
Khre gar eu mala polloon historas philosophous andras einai.
Elex Media
About Me
Blog archive
-
▼
2023
(322)
-
▼
September
(30)
- Tawaran Tolol Brand Kere
- Quarter Life Crisis
- Mbakyu di WhatsApp
- Hari yang Biasa-biasa Saja
- Tidak Memahami
- Drama Malam
- Bahasa adalah Soal Kenyamanan
- Pasangan yang Berbahaya
- Klepon Seharga Rp1,7 Miliar, Cek!
- Yang Penting
- Kalau Kita Punya Kepentingan dengan Orang Lain, Ki...
- Kepala Cupu, Si Pelindung Pemerkosa
- Cewek Berdandan untuk Siapa?
- Mengapa Pria Memelihara Cambang?
- Lagi Ngerasain
- Hidup, Akhirnya Kupikir
- Kegelapan
- Mau Andub Lagi
- Penginnya Cepat-cepat
- Gahgaho
- Curut EA: Pecandu Togel yang Licik, Manipulatif, B...
- Kamis adalah Hari yang Biasa-biasa Saja
- Iklan Terbaik BCA
- Noffret’s Note: Bahwa
- Tiada
- Berpasangan
- CSE Google
- Gak Apa-apa
- Ita Itu
- Hidden Gem
-
▼
September
(30)
Labels
- About this Blog (30)
- Celoteh (912)
- Cinta dan Lainnya (252)
- Kontemplasi (588)
- Pembelajaran (1009)
- Soliloquy (1018)
- Studitainment (123)
- Tentang Buku (109)
- Tentang Menulis (88)
Theme by Site5.
Experts in Web Hosting.
Experts in Web Hosting.
