Nah, sekarang aku sudah menjawabnya. Dan kutuliskan jawabannya di sini. Aku tahu kau akan membuka catatan ini, dan membacanya—dan aku berharap kau memahami maksudnya.
Dan kau boleh senyum-senyum sekarang.
Atau marah-marah seperti kemarin.
Atau bingung—terserahlah.
Yang jelas, aku tidak akan pernah masuk ke sana lagi, atau meninggalkan jejakku di sana lagi—kecuali kau memegangi tanganku, menggandengku, dan berjanji kepadaku bahwa itu tak ada lagi.